Menurut
seorang ahli manajemen keuangan bernama Emery, prospek dan peluang karir di bidang manajemen
keuangan itu bisa dikelom[okkan jadi 3 kelompok sesuai dengan tugas dan
fungsinya masing-masing, antara lain :
1) karir dalam bidang manajemen keuangan
2) karir dalam bidang investasi
3) karir dalam bidang pasar dan perantaraan keuangan.
Kalau
dibandingkan diantara ketiga kelompok itu, katanya sih prospek dan peluang
karir di bidang manajemen keuangan (kategori 1) yang paling banyak peluanganya
sebab banyak perusahaan yang menawarkan pekerjaan di bidang itu.
Kenapa
disebut banyak? Karena bidang manajemen keuangan tidak hanya penting
bagi bisnis, tetapi juga penting bagi organisasi bukan untuk laba
(not-for-profil-organization) dan badan-badan pemerintah.
Kali ini
mazuqon akan coba bahas prospek dan peluang karir di bidang manajemen keuangan
(kategori 1), antara lain :
POSISI JUNIOR
Analis Keuangan (Financial Analyst)
Analis keuangan membantu proses pengambilan keputusan badan
usaha. Mereka mengumpulkan dan memproses informasi keuangan dan menyiapkan
analisis keuangan. Pekerjaan ini mencakup studi penganggaran modal, analisis
alternatif pembiayaan jangka panjang, studi kebijakan struktur modal, studi
kebijakan dividen, dan analisis merger. Secara lebih mendalam, seorang analis
yang kompeten seharusnya mampu melakkan studi mencakup setiap masalah keuangan.
Analis Kredit (Credit Analyst)
Sebagai tambahan untuk kelompok generalis, ada analis
keuangan lain yang lebih khusus. Salah satunya adalah analis kredit. Mereka
bertugas menilai kemampuan kredit dari para pelanggan badan usaha yang
mengajukan kredit. Analis kredit ini berguna bagi badan usaha ketika mengambil
putusan untuk memberikan kredit.
Manajer Kas (Cash Manager)
Manajer kas mengelola investasi badan usaha pada kas. Tugas
ini mencakup pembandingan hasil atas sekuritas-sekuritas jangka pendek,
pembelian sekuritas-sekuritas jangka pendek, dan pemantauan investasi tersebut
untuk membuat badan usaha yakin tetap berinvestasi pada sekuritas - sekuritas
kapan saja yang memuaskan tujuan investasinya.
POSISI LEBIH SENIOR
Asisten Bendahara (Assistant Treasurer)
Sebuah badan usaha yang besar biasanya mempunyai lebih dari
satu asisten bendaharawan. Badan usaha itu secara khusus membagi tanggung jawab
para asisten bendaharawan tersebut. Misalnya, seorang asisten bendaharawan
menangani pengoperasian bendaharaan internasional, asisten yang lain menangani
kebijakan keuangan, dan lainnya lagi menangani manajemen modal kerja.
Manajer dari Analisis Keuangan Badan Usaha (Manager of Corporate Financial Analyst)
Banyak badan usaha telah menemukan bahwa menjamin analisis
keuangan berkualitas tinggi adalah sangat penting jika mereka menempatkan orang
khusus untuk menangani tugas tersebut.
POSISI SANGAT SENIOR
Manajer Risiko (Risk Manager)
Sudah banyak badan usaha sedang menugaskan manajer
bertanggung jawab terhadap pengelolaan risiko suku bunga, risiko nilai tukar,
dan risiko komoditas yang dihadapi badan usaha. Para manajer itu bertangung
jawab untuk menguantifikasi risiko-risiko ini dan merancang serta
mengimplementasikan strategi untuk mengelolanya.
Manajer Dana Pensiun (Pension Fund Manager)
Individu ini selain mengelola investasi dana pension badan
usaha juga memilih dan memantau kinerja para manajer investasi di luar badan
usaha.
Direktur Pelaporan Keuangan (Director of Financial Reporting)
Badan usaha yang memperdagangkan saham-sahamnya kepada
publik harus memenuhi persyaratan pelaporan keuangan yang ditetapkan oleh
undang-undang pasar modal. Direktur pelaporan keuangan harus menjamin laporan
yang memenuhi standar-standar tersebut.
POSISI YANG SANGAT SENIOR
Kepala Pejabat Keuangan (Chief Financial Officer)
Kepala pejabat keuangan adalah pejabat yang terakhir
bertanggung jawab terhadap semua aspek keuangan dari operasi badan usaha,
mencakup putusan sehari-hari dan jangka panjang. Seringkali, kepala pejabat
keuangan meningkat menjadi kepala eksekutif badan usaha.
Manajer Keuangan (Treasurer)
Manajer keuangan biasanya bertanggung jawab terhadap
manajemen keuangan badan usaha sehari-hari. Manajer Keuangan berhubungan dengan
setiap aliran dana baik ke dalam maupun ke luar badan usaha. Manajer Keuangan
bekerja sangat dekat dengan CFO dan melaporkan pekerjaannya kepada CFO.
Kontroler (Controller)
Kontroler biasanya bertanggung jawab terhadap fungsi-fungsi
auditing, akunting manajemen, dan pelaporan keuangan. Di kebanyakan badan
usaha, fungsi perbendaharaan dan pengendalian saling melengkapi satu sama lain.
Seperti halnya bendaharawan, kontroler juga bekerja sangat dekat dengan CFO dan
melaporkan pekerjaannya kepada CFO.
Wakil Presiden Pengembangan Badan Usaha (Vice President of Corpotare Development)
Posisi ini tidak mempunyai suatu nama jabatan yang
konsisten. Beberapa badan usaha menyebutkan sebagai wakil presiden perencanaan
badan usaha (vice president of corporate planning). Posisi ini mencakup
perencanaan keuangan jangka panjang, strategi badan usaha, serta merjer dan
akusisi.
0 komentar:
Post a Comment
Aturan :
✔ Gunain bahasa yang jelas ya bro
✔ Usahain komentarnya relevan ama artikel yang di posting
Makasih.