Untuk tahun 2015, awal puasa dan lebaran diperkirakan akan
terjadi kekompakan antara NU dan Muhamammadiyah. Kekompakan ini terjadi bukan
karena kedua ormas tersebut bersatu padu dalam penggunaan metode penentuan
posisi hilal.
Kedua ormas tersebut masih tetap menggunakan metode yang
diyakini masing-masing, akan tetapi hasil dari perhitungan metode yang mereka
gunakanlah yang sudah memenuhi kriteria. Kriteria dalam penetapan awal puasa
dan lebaran memiliki kesamaan.
Tapi untuk jamaah lainnya seperti Jamaah Naqsabandiyah dan
An nadhirin, belum tentu juga mereka akan memiliki kesamaan dalam menentukan
awal puasa dan lebaran. Sebab kelompok mereka itu menggunakan metode yang
berbeda dengan muhammadiyah dan Nu, mereka masih menggunakan metode perhitungan
astronomi kuno yang masih diyakini dan dipertahankan pendapatnya walaupun
realitanya kini astronomi sudah mengalami perkembangan pesat.
Yang jelas, dua ormas besar ini, Muhammadiyah dan NU, akan
terjadi kekompakan dalam menentukan awal puasa dan lebaran. Dan jika dua ormas
ini sudah kompak, maka pemerintah pun otomatis akan kompak. Dan pada tahun 2015 ini kita semua akan
melaksanakan puasa secara bersama-sama pada tanggal 18 Juni 2015.
Selain Muhammadiyah dan NU, ada suatu lembaga dari
pemerintah yang ikut juga memperhitungkan posisi hilal ini dalam penentuan awal
puasa dan lebaran 2015 yaitu, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional
(LAPAN) disertai dengan beberapa situs referensi almanak, bahwa 1 Ramadan atau
awal puasa tahun 2015 akan bertepatan pada hari Kamis, tanggal 18 Juni 2015.
dan bulan ramdhan kali ini akan berlangsung selama 29 hari. Sedangkan jatuhnya
lebaran atau hari Raya Idul Fitri bertepatan pada hari Jum'at, tanggal 17 Juli
2015.
Selain itu, menurut Lapan bahwa dalam waktu tujuh tahun
selanjutnya akan terjadi kesamaan dan kekompakan dalam penentuan awal puasa dan
lebaran hal itu dikarenakan oleh posisi hilal untuk tujuh tahun ke depan akan
berada pada posisi yang tinggi dan lebih diatas 2 derajat.
Thomas DJamalludin sebagai ketua Lapan mengungkapkan bahwa
kemungkinan besar jatuhnya awal puasa dan lebaran ini tidak hanya akan terjadi
di tahun 2015 saja. Bahkan akan terjadi kekompakan antara NU dan Muhammdiyah
selama 7 tahun, jadi dari tahun 2015 sampai tahun 2022 akan terjadi kekompakan.
Tetapi untuk Idul Adha, kekompakan antara NU dan
Muhammadiyah akan terjadi dari tahun 2016 sampai tahun 2022.
0 komentar:
Post a Comment
Aturan :
✔ Gunain bahasa yang jelas ya bro
✔ Usahain komentarnya relevan ama artikel yang di posting
Makasih.